Rabu, 15 Januari 2014

SUDAHKAH KITA MEMBERIKAN WAKTU TERBAIK UNTUK ALLAH?

Hari ini saya lagi mengerjakan tugas nih teman-teman. Ada tugas kelompok yang harus segera saya selesaikan dan saya kebagian tugas mengumpulkan file-file yang sudah dikerjakan oleh teman-temanku yang lain. Saat mengerjakan makalah ini, ada satu kejadian yang menarik dan memberi pelajaran yang berharga buat saya.

Saat itu saya baru saja mendownload file makalah yang dikirim oleh teman kelompokku. Saya harus segera menyatukan file-file tersebut menjadi sebuah makalah yang utuh. Ketika makalah itu sudah hampir selesai saya kerjakan, adzan pun terdengar dari masjid dekat rumah. Setiap kali adzan berkumandang, saya selalu teringat dengan pesan Bapak untuk menunaikan sholat tepat waktu. Saya selalu berusaha menjalankan nasehat dari almarhum Bapak (walaupun kadang masih suka telat, tetapi saya berusaha untuk selalu tepat waktu menunaikan sholat lima waktu). Saat mengerjakan tugas itu, saya sebenarnya sudah mau beranjak meninggalkan laptop. Tetapi saya berkata dalam hati, “Sedikit lagi deh.” Saya pun melanjutkan mengerjakan tugas yang sudah hampir selesai. Saat saya ingin mengcopy file dari teman di word, tiba-tiba mati lampu dan saya belum menyimpan file yang tadi saya kerjakan sementara saya melepas baterai laptop saat mengerjakan tugas tersebut. Saya hanya terdiam melihat kejadian tersebut. Saya tak bisa lagi berkata-kata dan dalam hitungan detik listrik kembali menyala. Saya pun segera memasang baterai laptop dan menyalakan laptop kembali. Saya berdoa semoga file yang saya kerjakan tadi tersimpan. Soalnya ada satu file transletan yang memang belum sempat saya simpan. Saat laptop sudah menyala, saya langsung mengecek file saya di recent document. File makalah yang saya edit, Alhamdulillah masih tersave, tetapi file yang lain tidak tersimpan karena saya memang belum sempat menyimpannya.

Hhhheeemmm, saya pun meninggalkan laptop dan buku-buku yang ada. Saya bersegera mengambil air wudhu dan menunaikan shalat.

Satu lagi pelajaran yang berharga buat saya hari ini. Saya teringat dengan pesan Bapak lagi, “ketika engkau selalu mendahulukan Allah, ketika engkau selalu memberikan yang terbaik untuk Allah, maka Allah pun akan mendahulukanmu dan memberikan yang terbaik untukmu.

Terkadang kita suka mengeluh kenapa ya rezekiku sedikit, kenapa hasilnya tidak maksimal dan tak seperti yang kuharapkan, dan masih banyak lagi kalimat protes yang mungkin pernah kita lontarkan. Namun, pernahkah kita bertanya pada diri kita, “Sudahkah kita memberikan yang terbaik untuk Allah? Sudahkah kita memberikan waktu terbaik kita kepada Allah? Atau selama ini kita hanya memberikan sisa-sisa waktu kita kepada Allah?”

Kata Ustadz Yusuf Mansyur, “Ketika kita memberikan sisa-sisa waktu kita kepada Allah, maka Allah pun akan memberikan kita sisa-sisa. Karena itu, kita seharusnya memegang prinsip ALLAH DULU, ALLAH LAGI, ALLAH TERUS.

Saya bersyukur dengan semua pelajaran yang diberikan oleh Allah hari ini…

Saya bersyukur karena saya hanya kehilangan file…

Saya selalu berdoa agar saya tidak kehilangan iman…

Saya selalu berdoa agar saya tidak kehilangan cintanya Allah…

Wallahu a’lam bi shawab… ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

NUTRISI UNTUK PASIEN COVID-19

    Pasca postingan tulisan pengalaman saya menghadapi Covid-19 di instagram  (@cerita_bonita), banyak teman yang DM dan japri bertanya ...