Selasa, 07 Oktober 2014

Duhai Pagiku...

Pagi mentari...
Bagaimana kabarmu?
Sepertinya hari ini kabarmu baik-baik saja...
Kehangatanmu mulai terasa...
Menemaniku pagiku hari ini...

Pagi langit biruku...
Hari ini tak ada awan yang menutupimu...
Dan aku bebas memandang langit birumu...
Kemarin, esok, dan lusa...
Engkau masih saja sama...
Tetapi aku tak boleh seperti dirimu...
Aku tak mungkin seperti ini terus...
Akan banyak hal yang berubah...
Sang waktulah yang mengubah segalanya...

Pagi udaraku...
Sampai hari ini engkau masih setia bersamaku...
Maafkan aku yang hina ini...
Yang jarang mensyukuri kehadiranmu...

Pagi duniaku...
Dunia yang lebih baik dari sebelumnya...
Biarkan aku berdamai denganmu...
Agar aku bisa menyiapkan bekal terbaikku...
Bekal dalam perjalanan panjangku...
Menuju kampung di ujung sana...

Pagi ujianku...
Seperti apa wujudmu hari ini?
Semoga aku masih bisa tersenyum menghadapimu...
Maafkan aku...
Ujian yang kemarin belum bisa aku tuntaskan...
Kumohon berikan aku sedikit ruang...
Untuk menyelesaikan dan menerima semuanya...
Biarlah waktu yang akan menjawab semuanya...
Hingga akhirnya aku mengerti akan arti kehadiranmu...

Pagi senyumanku...
Tetaplah bertahan disana...
Meski apapun yang akan engkau hadapi...
Tetaplah tersenyum... ^_^

Pagi bahagiaku...
Tak perlu aku mencarimu jauh-jauh...
Karena engkau begitu dekat...
Sangat dekat...
Mensyukuri setiap pemberian-Nya...
Semua itu sudah cukup bagiku...

#Sinjai, 7 Oktober 2014
Karena bahagia itu sederhana...
Karena bahagia itu begitu dekat...
Karena bahagia itu pilihan...
Terima kasih ya Allah untuk setiap nikmat-Mu... ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

NUTRISI UNTUK PASIEN COVID-19

    Pasca postingan tulisan pengalaman saya menghadapi Covid-19 di instagram  (@cerita_bonita), banyak teman yang DM dan japri bertanya ...